Di training motivasi atau training SDM, kadang saya menyentuh sisi spiritual mereka.
Di lagu anyar Wiz Khalifa disampaikan pentingnya peran persahabatan dan persaudaraan. Itu betul. Cuma, perlu juga kita tambahkan. Ada peran Yang Maha Kuasa, yang berada di atas segala-galanya. Ingatlah baik-baik, bilamana perintah Tuhan telah diabaikan dan spiritual love telah dilalaikan, amat mungkin orang itu terperosok pada cinta yang salah, cinta yang menyusahkan...
Di lagu anyar Wiz Khalifa disampaikan pentingnya peran persahabatan dan persaudaraan. Itu betul. Cuma, perlu juga kita tambahkan. Ada peran Yang Maha Kuasa, yang berada di atas segala-galanya. Ingatlah baik-baik, bilamana perintah Tuhan telah diabaikan dan spiritual love telah dilalaikan, amat mungkin orang itu terperosok pada cinta yang salah, cinta yang menyusahkan...
Katakanlah:
-
Maunya sih mencetak prestasi dan aktualisasi
diri (rational love). Namun lupa sama
larangan-larangan Yang Maha Kuasa dan ujung-ujungnya malah menyikut teman
sekantor, menelikung mitra bisnis, dan lain-lain. Maka berubahlah rational love itu menjadi cinta yang
salah. Cepat atau lambat saja, pastilah menyusahkan.
- Maunya sih
membuat keluarga bangga dan bahagia (emotional
love). Namun lupa sama perintah-perintah Yang Maha Kuasa dan ujung-ujungnya
malah korupsi di kantor, suap di bisnis, dan lain-lain. Maka berubahlah emotional love itu menjadi cinta yang
salah. Cepat atau lambat saja, pastilah menyusahkan.
-
Bukalah mata Anda lebar-lebar, ternyata sejarah
besar hanya bisa diukir oleh orang-orang besar yang membawa cinta yang besar di
hatinya dan itulah spiritual love!
Satu lagi, contoh cinta yang salah. Sebagian pejabat dan pengusaha sibuk suap-menyuap di sana-sini,
karena kecintaannya pada tahta dan harta. Beginilah akibatnya kalau rational love tanpa spiritual love. Berawal dari cinta yang salah, akhirnya ia malah dicurigai
dan diperiksa di sana-sini. Sekali lagi, sejarah besar hanya bisa diukir
oleh orang-orang besar yang membawa cinta yang besar di hatinya dan itulah spiritual love!
Demikianlah, cinta yang benar akan menyukseskan. Sebaliknya, cinta yang salah akan menyusahkan. Sesederhana itu. Sungguh, dunia ini bukan dihancurkan oleh nuklir dan kapitalisme, melainkan oleh keserakahan. Sungguh, dunia ini memadai untuk miliaran manusia, namun tidak akan memadai untuk satu orang yang serakah. Nah, hebatnya cinta tepatnya Spiritual Love, mampu mengikis ketidakpedulian dan keserakahan. We Found Love, istilah Rihanna. Power of Love, istilah Celine Dion.
Ippho Santosa adalah International Trainer yang telah mencerahkan seratusan perusahan dan jutaan orang di belasan negara di empat benua. Buku terbarunya berjudul Success Protocol. Untuk mengundangnya dalam in-house training atau training karyawan, klik >> www.ippho.com
Cakeeepppp 😍
BalasHapusCakeeepppp 😍
BalasHapusKERENNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN ABISSSSS
BalasHapus
BalasHapusNice information, many thanks to the author. It is incomprehensible to me now, but in general, the usefulness and significance is overwhelming. Thanks again and good luck!
zell v placenta domba zell v placenta domba
Semangat!
BalasHapus