Training Motivasi Pegawai, Training Motivasi Korporat, Training Motivasi SDM
Di sebuah training motivasi, saya berkisah soal kelinci. Ketika milad yang
ketiga, anak saya Fathima minta dibelikan kelinci. Maka kami belilah dua kelinci.
Menariknya, anak sekecil Fathima bisa memberikan nama untuk kedua kelinci
tersebut. Nggak tanggung-tanggung, namanya Ginger dan Coko. Weleh, weleh! Yang
pertama, bernuansa Inggris. Yang kedua, bernuansa Jawa. Kontras!
Selang beberapa hari,
tidak tahu kenapa, tahu-tahu Coko mati. Fathima menyebutnya, meninggal. Sulit
dibayangkan, ternyata teman-temannya Fathima pada berdatangan. Melayat,
ceritanya. Fathima dan teman-temannya pun bersedih. Tapi nggak sampai baca Yasin
segala. Hehehe.
Akhirnya, Fathima
minta dibelikan kelinci lagi. Katanya, pengganti Coko. Saya iyakan. Singkat
cerita, rumah kami kembali ‘diramaikan’ dua kelinci. “Kelinci yang baru ini
namanya siapa, Fathima?” tanya saya. Setelah berpikir sejenak, dia pun
menjawab, “Ciki.” Alhamdulillah, hati Fahima kembali cerah dan ceria dengan kelinci-kelincinya.
Demikianlah manusia. Walaupun masih kecil, belum sekolah, namun bisa memberikan
nama pada ini dan itu.
Berbeda dengan
malaikat. Tidak bisa memberikan nama. Ini beneran. Malaikat juga tidak bisa
menikah, menganalisa, berkreasi, sedekah, silaturahim, istighfar, membangun
peradaban, dan lain-lain. Dengan segala kelebihannya, karena itulah manusia
yang dipilih untuk menjadi wakil Allah di muka bumi, bukan malaikat. Properti
di muka bumi pun, hanya boleh dikelola dan dibeli oleh manusia. Mana ada
ceritanya, malaikat ngambil KPR. Hehehe.
Terlihat jelas di
sini, betapa besarnya kepercayaan Allah kepada manusia (human). Bumi yang sedemikian
luas dan penuh dinamika, ternyata hanya boleh dikelola oleh manusia. Besarnya
kepercayaan ini hendaknya membuat kita semakin optimis dan semakin antusias. Nggak
malas. Karena, yah nggak main-main. Ini amanah yang grand dan exclusive,
langsung dari Allah.
Bayangkan saja, Anda
diamanahi dan ditunjuk sebagai master franchise KFC se-Jakarta. Antusias
nggak? Pasti antusias! Kalau se-Indonesia? Lebih antusias! Lha, amanah dari
Allah untuk Anda bukan se-Jakarta atau se-Indonesia, melainkan seantero bumi!
Teramat besar! Jangan sampai, amanah yang sedemikian besar, dijalankan dengan antusiasme
yang begitu kecil! Nggak klop!
Ayo semangat!
Buku terbaru Ippho Santosa 'Success Protocol' dan 'Magnet Rezeki' sudah tersedia di Gramedia. Untuk mengundang, klik >> www.ippho.com
sangat menginspirasi.., semangat pagi
BalasHapusdutapraja.blogspot.com
Bener juga sih
BalasHapusBener juga sih
BalasHapusSemangat Pagi!
BalasHapusSemangat Pagi Buat Para Khalifah di Seluruh Muka Bumi! :)
Terima kasih mas Ippho pemberian semangatnya , YES
BalasHapusTerima kasih mas Ippho pemberian semangatnya , YES
BalasHapusInspiratif. Good.. :-)
BalasHapusAlhamdulillah, baca tulisan ini, makin semangat nih hati seperti batere hape yang baru di chas..makasih mas Ippho.
BalasHapussampai bertemu di malang coach
BalasHapus
BalasHapusNice information, many thanks to the author. It is incomprehensible to me now, but in general, the usefulness and significance is overwhelming. Thanks again and good luck!
zell v placenta domba zell v placenta domba
Semangat!
BalasHapusJoss!
BalasHapus